- WhatsApp : (+62) 8777-739-2959
- Support : Kirim Ticket
- Sales : Kirim Ticket
- Pembayaran : Kirim Ticket
- Bisnis
- Mar 08
Cara Membuat Marketing Plan dengan Cepat
Cara Membuat Marketing Plan . Bagi kamu yang bekerja di bidang marketing tentu sudah akrab dengan istilah marketing plan. Rencana pemasaran ini seringkali menjadi tanggung jawab seseorang yang bekerja di bidang marketing, dan menjadi sesuatu yang penting untuk kamu ketahui. Tanpa rencana pemasaran yang tepat, akan sulit membuat kegiatan promosi yang sesuai dengan target konsumen. Berikut adalah ulasan langkah membuat marketing plan dengan mudah.
Pengertian Marketing Plan?
Marketing plan merupakan sebuah peta strategis yang digunakan bisnis untuk mengatur, melaksanakan, dan melacak strategi pemasaran mereka selama periode tertentu. Rencana pemasaran dapat mencakup strategi pemasaran yang berbeda untuk berbagai tim pemasaran di seluruh perusahaan, akan tetapi semuanya bekerja menuju tujuan bisnis yang sama.
Tujuan dari marketing plan adalah untuk menuliskan strategi secara terorganisir dan tepat sasaran. Ini akan membantu kamu untuk tetap berada di jalur yang benar dan mengukur keberhasilan kampanye pemasaran.
Jenis-jenis Marketing Plan
Tergantung pada perusahaan tempatmu bekerja, marketing plan yang dibutuhkan mungkin juga berbeda-beda. Berikut ini adalah jenis-jenis rencana pemasaran yang biasanya dibuat oleh sebuah perusahaan:
- Annual & Quarterly Marketing Plan: Rencana ini menyoroti strategi atau kampanye yang akan kamu lakukan dalam periode tertentu.
- Paid Marketing Plan: Rencana ini menyoroti strategi berbayar, seperti iklan native, PPC, atau promosi media sosial berbayar.
- Social Media Marketing Plan: Rencana ini menyoroti saluran, taktik, dan kampanye yang ingin Anda capai secara khusus di media sosial.
- Content Marketing Plan: Rencana ini dapat menyoroti berbagai strategi, taktik, dan kampanye di mana kamu akan menggunakan konten untuk mempromosikan bisnis atau produk.
- New Product Launch Marketing Plan: Rencana ini akan menjadi peta jalan untuk strategi dan taktik yang akan kamu terapkan untuk mempromosikan produk baru.
Cara Membuat Marketing Plan
Sampaikan Misi dari Bisnis yang kamu miliki
Langkah pertama dalam menulis marketing plan adalah menyatakan misi perusahaan. Kendati rencana ini dibuat untuk divisi pemasaran, misi dari brand harus tetap menjadi pernyataan misi utama bisnis.
Jadilah spesifik, tetapi jangan terlalu spesifik. Kamu harus tetap memiliki banyak ruang tersisa dalam rencana pemasaran ini untuk menguraikan bagaimana kamu akan mendapatkan pelanggan baru dan mencapai tujuan pemasaran.
Tentukan KPI
Setiap marketing plan yang baik menjelaskan bagaimana kamu akan melacak kemajuan dari campaign yang sudah dijalankan. Untuk melakukannya, kamu harus menentukan key performance index (KPI) Anda.
KPI merupakan metrik individual yang mengukur berbagai elemen dari campaign pemasaran. Unit-unit ini membantumu menetapkan tujuan jangka pendek dalam misi perusahaan dan mengkomunikasikan kemajuan kepada para atasan.
Identifikasi buyer persona
Buyer persona adalah deskripsi tentang siapa yang ingin kamu tarik menjadi audiens dan konsumen. Ini dapat meliputi usia, jenis kelamin, lokasi, penghasilan, pekerjaan, hobi, dan lain-lain. Setiap buyer persona harus secara langsung mencerminkan pelanggan bisnis kamu saat ini dan calon pelanggan.
Jelaskan tujuan dan strategi konten
Di sinilah kamu akan memasukkan poin-poin utama dari strategi pemasaran dan konten. Oleh karena ada banyak sekali jenis dan saluran konten yang tersedia untukmu saat ini, Jadi, kamu harus memilih dengan bijak dan menjelaskan bagaimana kamu akan menggunakan konten dan saluran di bagian rencana pemasaran ini.
Strategi konten harus menetapkan content pillar, channel yang kamu gunakan, jadwal, alur kerja, dan lain-lain.
Tentukan anggaran pemasaran.
Strategi konten mungkin memanfaatkan banyak saluran dan platform gratis, tetapi terdapat beberapa biaya tersembunyi yang perlu diperhitungkan oleh tim pemasaran.
Baik itu biaya berupa freelance, sponsor, atau perekrutan karyawan baru, gunakan biaya ini untuk menyusun anggaran pemasaran dan uraikan setiap pengeluaran di bagian rencana pemasaran ini.
Riset Kompetitor
Bagian penting dari pemasaran adalah mengetahui siapa yang menjadi lawan bisnis. Teliti pemain kunci dalam industri dan pertimbangkan untuk membuat profil masing-masing dan identifikasi strategi apa yang mereka lakukan.
Ingatlah bahwa tidak setiap pesaing akan menimbulkan tantangan yang sama bagi bisnis yang kamu miliki. Misalnya, sementara satu kompetitor mungkin memiliki peringkat tinggi di mesin pencari untuk kata kunci yang kamu inginkan untuk peringkat situs web Anda, pesaing lain mungkin memiliki followers yang banyak di jejaring sosial tempat kamu berencana untuk melakukan promosi.
Susun tim dan tanggung jawabnya masing-masing
Dengan rencana pemasaran yang sepenuhnya matang, inilah saatnya untuk menjelaskan siapa yang melakukan apa. Kamu tidak perlu mempelajari terlalu dalam proyek sehari-hari karyawan, tetapi harus diketahui tim dan pemimpin tim mana yang bertanggung jawab atas jenis konten tertentu, saluran, KPI, dan banyak lagi.
Penutup
Demikianlah cara membuat marketing plan dengan mudah untuk bisnis yang kalian miliki. Marketing plan ini tidak hanya diperuntukkan bagi perusahaan besar saja, akan tetapi untuk pelaku usaha UMKM, kamu juga bisa membuatnya agar kegiatan pemasarannya lebih terarah dan terukur.
Related Posts
Manfaat Memiliki Website: Bagi Pribadi Dan Bisnis
Manfaat Memiliki Website. Berbicara terkait kondisi para pelaku usaha UKM dan juga pemula, kita patut untuk bersyukur, saat ini makin banyak pengusaha yang sudah memahami internet. Bahkan sekarang telah banyak pemilik usaha yang dapat membuat…
- Mar 05
Tips Membuat Website Bisnis yang Menarik Minat Pembeli
Hostingan.id. Website bisnis adalah salah satu alat pemasaran yang paling efektif di era digital saat ini. Dengan memiliki website bisnis, Anda bisa menjangkau audiens yang lebih luas, meningkatkan kredibilitas, dan memperluas peluang penjualan. Namun, tidak…
- Feb 27
Latest Post
Cara Membuat CTA yang Efektif di Media Sosial untuk Affiliate Marketing
- September 27, 2024
Meningkatkan Affiliate Revenue dengan Review Produk di Blog
- September 26, 2024
Membuat Lead Magnet untuk Affiliate Marketing di Web dan Sosial Media
- September 25, 2024
Strategi Content Marketing untuk Affiliate di Website dan Media Sosial
- September 24, 2024
Komentar Terbaru
- M Iqbal Hidayatullah on Memasang Watermark Pada Gambar Secara Otomatis di WordPress
- M Iqbal Hidayatullah on Membuat Artikel Masuk Dalam Halaman Pertama Google
- M Iqbal Hidayatullah on Cara Upload Gambar WebP di WordPress Tanpa Plugin
- M Iqbal Hidayatullah on Cara Menghapus Backlink Website Dengan Google Disavow Link
- M Iqbal Hidayatullah on Cara Menghapus Backlink Website Dengan Google Disavow Link