Ada banyak panel control yang disediakan untuk mengelola layanan web hosting. Namun, yang paling popular dan sering digunakan adalah control panel. Control panel memang menyediakan layanan web hosting secara gratis untuk jangka pendek. Sedangkan pemakaian untuk jangka panjang tidaklah gratis yaitu dengan membeli lisensi.
Penggunaan Control panel pun terhitung mudah bila dibandingkan panel control lain. Kalian harus melakukan semua konfigurasi menggunakan teks command jika hanya memakai layanan Virtual Private Server (VPS) hosting. Cukup membingunkan, bukan?
cPanel mudah digunakan dalam mengelola seluruh layanan hosting sebab cpanel memang khusus dibuat untuk mengganti teks perintah menjadi tampilan yang lebih menarik. Selain itu, cpanel sering melakukan update terkait fitur – fitur didalamnya. Jadi, tidak heran jika cpanel selalu menjadi pilihan bagi penyedia layanan web.
Ada banyak cara yang bisa ditempuh untuk memindahkan file antar hosting. Jika penyedia layanan hosting sebelumnya dengan penyedia layanan hosting baru adalah hosting yang berbeda, maka Langkah yang dilakukan pun cukup berbeda dan lebih rumit. Namun, dalam artikel kali ini, kita hanya akan membahas memndahkan file antar hosting pada cpanel saja.
Berikut Langkah – Langkah yang bisa kalian lakukan untuk memindahkan file antar hosting
Lalu, bagaimana melakukan backup – restore?
<?php $directory = '.'; $url = 'http://olddomain.com/backup.zip'; $path = $directory.'/backup.zip'; $fp = fopen($path, 'w'); $ch = curl_init($url); curl_setopt($ch, CURLOPT_FILE, $fp); $data = curl_exec($ch); if($data){ echo 'success'; } else{ echo 'failed network'; } curl_close($ch); fclose($fp);
Selanjutnya anda perlu membackup database dan merestorenya kedalam hosting baru. Jika Anda menemukan masalah, Anda dapat menghubungi tim support kami untuk membantu Anda migrasi hosting ke hostingan.id.