- WhatsApp : (+62) 8777-739-2959
- Support : Kirim Ticket
- Sales : Kirim Ticket
- Pembayaran : Kirim Ticket
- Tutorial
- Dec 17
Cara Migrasi WordPress dari Localhost ke Hosting
Migrasi wordpress dari localhost ke hosting? Apa itu, mungkin kalian sudah membaca cara install wordpress di hosting secara otomatis, tapi cara tersebut hanya berlaku ketika kita memulai website wordpress dari awal secara online dan cara tersebut tidak berlaku ketika kita migrasi dari hosting satu ke hosting lain, atau dari localhost ke hosting.
Dan kali ini kita akan membahas migrasi atau memindah wordpress dari localhost ke hosting agar dapat diakses secara online. Proses migrasi ini akan kita bahas step by step agar siapapun dapat melakukan migrasi dari localhost ke hosting.
Cara ini bisa di implementasikan migrasi dari hosting ke hosting lain, karena konsepnya sama
Lakukan Backup File dan Database Webiste WordPress
Hal pertama yang perlu kita lakukan untuk migrasi wordpress dari localhost ke hosting adalah dengan membackup semua file-file wordpress dan dicompress ke zip.
Cara zip bisa berbeda-beda bergantung OS yang digunakan jadi nanti disesuaikan saja ya. Di kasus ini kita menggunakan Windows dan XAMPP. Buka folder htdocs cari projek wordpress (disini kebetulan folder projek bernama ‘wordpress’), buka folder tersebut, select all klik kanan dan Send to > Compressed (zipped) folder.
Tunggu hingga hasil compressing muncul.
Done. Lalu berikutnya kita akan backup database yang ada di phpmyadmin.
Akses localhost/phpmyadmin, cari database yang kalian gunakan untuk web wordpress, klik. Pada tab menu sebelah kanan, klik Export.
Klik Go.
Simpanlah dump SQL atau backup database tersebut ditempat yang mudah ditemukan karena nanti akan kita upload ke Hosting. Ya biar gampang dicari aja.
Buat Database dan Import Database
Persiapan untuk migrasi sudah siap, selanjutnya kita persiapkan tempat baru yang akan kita gunakan untuk meletakkan website kita. Jika kalian belum punya hosting dan domain bisa cek di hosting murah dan domain murah.
Jika kalian sudah punya, kalian bisa akses halaman cpanel kalian, biasanya bisa diakses dengan namadomain.com/cpanel
Masukkan username dan password, jika tidak tau, kalian bisa cek username dan passwordnya di email yang kalian gunakan untuk membeli domain dan hosting.
Membuat database di Cpanel
Setelah berhasil login, selanjut akan membuat database terlebih dahulu. Caranya ketikkan database di form pencarian.
Klik menu MySQL® Databases ( yang tengah ).
Kalian akan dibawa kehalaman MySQL® Databases. Yang pertama kita lakuakn di halaman tersebut adalah membuat database.
ketikan nama databaseny di kolom, di sini namanya “tutsmyid_mywp”, “tutsmyid” adalah prefix/awalan berdasarkan nama domain kita, jadi kita tinggal tambah mywp
saja. Klik Create Database
tunggu beberapa saat, dan akan muncul notifikasi seperti berikut.
Klik Go Back.
Scroll kebawah dan cari MySQL Users. untuk membuat user baru yang bertugas mengelola database.
Untuk Password kalian bisa input sendiri atau menggunakan Password Generator. Biar mudah disini kita buat passwordnya dengan password generator.
begitu di klik tombolnya, Password Generator akan menampilkan kombinasi angka, huruf, spesial karater untuk dijadikan password, hasil kombinasi tersebut harus kalian copy dan simpan karena nanti akan digunakan untuk konfigurasi di wordpress.
Jika sudah Klik Use Password.
Klik Create User.
tunggu beberapa saat hingga proses pembuatan User berhasil.
Berikutnya masih di halaman MySQL® Databases, scroll kebawah hingga ketemu Add User To Database, nah inilah saatnya menghubungkan User dengan Database.
Pilih user dan database yang baru saja kita buat.
Klik Add.
Kemudian kalian akan dibawa ke halaman Manage User Privileges, di sini kita akan menambahkan hak user, maksudnya User yang barusan kita buat itu bisa ngapain aja. di sini kita check ALL PRIVILEGES
Klik Make Changes.
Import Database ke Database di Hosting
Pembuatan database sudah selesai, selanjutnya kita akan meng-import dump SQL yang sudah kita Export/Unduh dari localhost.
Caranya cukup mudah, kembali kehalaman depan Cpanel dan ketikan phpmyadmin di form pencarian.
Klik phpMyAdmin dan kalian akan dibawa ke halaman phpmyadmin.
Cari database yang tadi kita buat, klik dan cari menu import di tab sebelah kanan.
Klik tombol yang dilingkari merah, lalu cari file sql yang tadi kita export/backup dari phpmyadmin di localhost kita.
kemudian scroll kebawah untuk klik tombol Go atau Kirim.
tunggu beberapa saat hingga proses import selesai.
Upload File WordPress Yang Sudah di Backup
Database sudah berhasil kita buat, tahap berikutnya adalah mengupload file wordpress yang sudah kita backup tadi ke hosting kita.
Ketik File Manager di kolom pencarian.
Klik menu File Manager dan kalian akan dibawa kehalaman explore, cari dan buka folder public_html, kemudian cari tombol Upload.
nah kalian akan dibawa ke halaman upload, seperti gambar dibawah ini.
Kalian bisa drag & drop file wordpress sudah kita compress tadi ke drop area, atau klik Select File untuk mencari file wordpress yang kita compress tadi.
Jika sudah, secara otomatis akan terupload, lalu tunggulah beberapa saat hingga proses upload selesai.
Kembali ke Folder public_html, lakukan reload atau refresh halaman jika file wordpress kalian belum muncul.
Jika sudah muncul, langkah selanjutnya adalah melakukan extract. Caranya, Klik Kanan Extract.
Nanti akan muncul pop up window untuk mengkonfirmasi dimana kita akan meng-extract file-file wordpress yang tadi kita compress.
Jika sudah benar di public_html
maka klik Extract File(s).
Konfigurasi di wp-config.php
Sebagai sentuhan akhir, karena perlu menyesuaikan beberapa hal, seperti nama domain, dan informasi database karena bisa saja berbeda. untuk mengatur nama domain dan informasi database kita bisa setting di wp-config.php.
Mengatur Informasi Database WordPress
Buka file wp-config.php, dengan cara klik kanan Edit, sesuaikan kode berikut ini dengan informasi database yang kita buat tadi.
Informasi yang perlu diganti meliputi DB_NAME, DB_USER, DB_PASSWORD.
Mengatur Nama Domain Baru di WordPress
Ada beberapa trik untuk mengubah nama domain di wordpress ada yang lewat SQL ada yang lewat functions.php. nah ini kita pakai wp-config.php. tuliskan kode berikut di bawah.
"/* That's all, stop editing! Happy publishing. */"
define( 'WP_HOME', 'http://example.com' ); define( 'WP_SITEURL', 'http://example.com' );
ganti http://example.com
menjadi domain kalian, jika sudah kurang lebih akan jadi seperti ini.
dan Terakhir adalah silahkan coba akses domain kalian.
Related Posts
Cara Setting Router Wifi di Rumah
Hostingan.id. Di era digital seperti saat ini, keseharian kita tidak akan terlepas dari yang namanya internet. Internet menggunakan WiFi seakan menjadi kebutuhan yang wajib dipenuhi, entah itu untuk bekerja, berkomunikasi, maupun untuk sekedar hiburan. Selain…
- Mar 14
Cara Membuat chat WhatsApp pada WordPress
Cara Membuat chat WhatsApp pada WordPress. Hampir seluruh pemilik smartphone mempunyai aplikasi WhatsApp chat, tidak percaya? Silahkan cek smartphone teman kamu. Aplikasi ini mulai menggeser teknologi SMS (Short Message Service) dan telepon. Bahkan saat ini…
- Mar 04
Latest Post
Kenapa Dalam Affiliate Marketing Harus Fokus Satu Niche?
- November 28, 2024
Tips Memilih Campaign Affiliate Marketing agar Banjir Cuan Komisi
- November 27, 2024
10 Rekomendasi Niche Affiliate Marketing yang Populer
- November 26, 2024
Komentar Terbaru
- M Iqbal Hidayatullah on Memasang Watermark Pada Gambar Secara Otomatis di WordPress
- M Iqbal Hidayatullah on Membuat Artikel Masuk Dalam Halaman Pertama Google
- M Iqbal Hidayatullah on Cara Upload Gambar WebP di WordPress Tanpa Plugin
- M Iqbal Hidayatullah on Cara Menghapus Backlink Website Dengan Google Disavow Link
- M Iqbal Hidayatullah on Cara Menghapus Backlink Website Dengan Google Disavow Link
Comment (1)
yudi
Jan 26, 2020terimakasih min atas infonya